Disjoki sekaligus produser Dipha Barus berhasil berkolaborasi dengan penyanyi Kunto Aji melalui karya terbarunya yang berjudul “Rima Raga.” Selain Kunto Aji, Dipha juga menjalin kolaborasi dengan grup musik The Adams serta gitaris Swellow, Andi Idam. Lagu Rima Raga ini menandai peluncuran single perdana Dipha setelah periode ketidakaktifan yang cukup lama akibat pandemi COVID-19.
Baca Juga : Hanya Pak Jokowi Yang Memahami Bahasa Isyarat Limbad
Rima Raga lahir dari ungkapan emosional Dipha selama proses terapi dengan seorang psikolog. “Lagu tersebut muncul ketika saya baru saja pulang dari sesi terapi dengan psikolog, dan saat itu saya menemukan bagian chorus yang sangat menarik.
Lagu Rima Raga
” Kemudian, saya diminta untuk melakukan journaling mengenai perasaan yang saya alami bersama terapis. “Ini adalah lagu dari salah satu demo yang saya ciptakan saat menjalani sesi terapis dengan psikolog,” ungkap Dipha Barus di Kemang, Jakarta Selatan, pada Rabu (13/11).
Lagu Rima Raga menceritakan tentang kegelisahan yang dialami oleh para orang tua baru. Menurut Dipha, individu yang tengah menghadapi masa sulit seharusnya mampu bangkit dan mengatasi permasalahan, bukan sekadar mengeluh.
Latar belakang narasi dari lagu Rima Raga sesungguhnya terlahir saat saya berada di tahap awal perjalanan sebagai seorang orang tua, di mana saya mengalami berbagai tantangan. Selain itu, pada saat itu saya juga baru saja pindah ke Bali beserta keluarga baru saya. Sebenarnya, akibat pandemi ini, saya tidak memiliki kesempatan untuk beristirahat. Segala sesuatunya dilakukan secara terpaksa.
“Padahal, pada dasarnya dalam kondisi yang ada, itu tidak memungkinkan,” ungkap Dipha. “Lagu ini seolah-olah mendorong tubuh untuk berjuang, mencari kesibukan baru, dan menjelajahi alternatif dalam menghadapi permasalahan.” Kadang-kadang dalam kehidupan, kita terbersit pemikiran, “Apa tujuan dari semua ini? Menjadi seorang ayah, memiliki anak, lalu apa selanjutnya?” Ketika refleksi tersebut dituangkan ke dalam karya, khususnya musik, pertanyaan yang muncul adalah, “Apa sebenarnya yang ingin disampaikan?”
Sementara itu, lagu “Rima Raga” karya Dipha Barus, berkolaborasi dengan Kunto Aji dan The Adams, dijadwalkan untuk dirilis secara digital pada 15 November 2024, kamu sudah bisa menikmatinya sekarang. Hal ini Dilansir Dari Dollartoto Login Togel Online
Dipha Barus
Dipha Kresna Aditya Barus, atau yang lebih dikenal sebagai Dipha Barus, adalah seorang DJ, komposer, dan produser musik asal Indonesia. Ia berhasil membawa musik elektronik Indonesia ke kancah internasional dengan gaya yang unik dan inovatif.
Perjalanan Karier
- Awal Karier: Dipha memulai kariernya sebagai DJ di klub-klub malam. Ia kemudian mulai merintis karier sebagai produser musik dan merilis beberapa single yang mendapatkan respon positif dari pendengar musik elektronik.
- Terobosan dengan “No One Can Stop Us”: Nama Dipha Barus semakin dikenal luas setelah merilis single “No One Can Stop Us” bersama penyanyi Kallula pada tahun 2016. Lagu ini menjadi hits dan berhasil menembus pasar musik internasional.
- Kolaborasi dengan Musisi Lain: Dipha Barus dikenal sangat produktif dalam berkolaborasi dengan musisi lain, baik dari Indonesia maupun mancanegara. Beberapa kolaborasinya yang terkenal antara lain dengan Hindia, Nadin Amizah, dan beberapa musisi internasional.
- Penghargaan: Berkat bakat dan kreativitasnya, Dipha Barus telah meraih berbagai penghargaan, termasuk beberapa AMI Awards.
Gaya Musik yang Unik
Musik Dipha Barus dikenal dengan perpaduan antara elemen musik elektronik modern dengan sentuhan tradisional Indonesia. Ia seringkali memasukkan unsur-unsur gamelan, suara alam, dan instrumen tradisional lainnya ke dalam musiknya. Hal ini membuat musiknya terdengar unik dan berbeda dari musisi elektronik lainnya.
Dipha Barus telah memberikan kontribusi yang sangat besar bagi perkembangan industri musik elektronik di Indonesia. Ia telah membuktikan bahwa musik elektronik Indonesia bisa bersaing di tingkat internasional. Selain itu, ia juga menginspirasi banyak musisi muda untuk berkarya di genre musik elektronik.
Alasan Dipha Barus Patut Diperhatikan:
- Pionir Musik Elektronik Indonesia: Dipha Barus adalah salah satu pionir musik elektronik di Indonesia yang berhasil membawa nama Indonesia ke kancah internasional.
- Gaya Musik yang Unik: Perpaduan antara musik elektronik modern dengan sentuhan tradisional Indonesia membuat musiknya sangat khas dan mudah dikenali.
- Produktivitas: Dipha Barus sangat produktif dalam menciptakan karya-karya baru. Ia selalu menghadirkan kejutan bagi para pendengarnya.
- Kolaborasi yang Menarik: Kolaborasi Dipha Barus dengan musisi lain selalu menghasilkan karya-karya yang menarik dan segar.
Dipha Barus adalah sosok yang menginspirasi bagi para musisi Indonesia, terutama mereka yang berkarya di genre musik elektronik. Ia telah membuktikan bahwa dengan kreativitas dan kerja keras, kita bisa mencapai kesuksesan di kancah musik internasional.